Senin, 24 Oktober 2016

Jenis-jenis Mikrotik pada Jaringan komputer

Pengertian Mikrotik

Mikrotik adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang jaringan komputer yang mengembangkan perangkat lunak atau software dan perangkat keras dalam jaringan. Mikrotik sendiri mempunyai motto yaitu "Routing the World". Perusahaan ini terletak di Kota Riga, Latvia (Eropa bagian utara).

Mikrotik sendiri mengembangkan beberapa jenis dari produknya yaitu sistem operasi yang diberi nama Mikrotik RouterOS dan RouterBoard yaitu sebuah perangkat keras yang sudah berisi sistem operasi mikrotik yang mampu menjalankan semua fungsi seperti router.


Baca Juga: Pengertian dan Fungsi Mikrotik pada Jaringan Komputer

Jenis-jenis Mikrotik

1. Mikrotik RouterOS
Mikrotik RouterOS adalah sebuah sistem operasi jaringan berbasis UNIX yang memungkinkan untuk bisa menjadikan komputer biasa mempunyai kemampuan seperti halnya router, firewall, bridge, hotspot, proxy server dan lain sebagainya. Sistem operasi ini sangat ringan dan hanya membutuhkan spesifikasi peraskat keras yang rendah untuk bisa menjalankannya. Untuk itu banyak orang menggunakan sistem operasi ini untuk membangun router pada jaringan mereka. kestabilan dan kemudahan yang ditawarkan oleh mikrotik routerOS membuat banyak perusahaan-perusahaan besar dan lembaga pendidikan berbasis networking menggunakan mikrotik sebagai dasar dan standar untuk router.


Baca Juga: Router Komputer - Router PC

Berikut adalah kelebihan yang ditawarkan oleh mikrotik RouterOS

  • Mikrotik RouterOS mampu merubah komputer biasa (PC) sebagai router yang handal dan berkwalitas.
  • Berbasis linux sehingga sangat ringan untuk digunakan.
  • Diinstall sebagai sistem operasi
  • Biasanya diinstall pada power PC

Baca Juga: Langkah Instalasi Mikrotik

2. RouterBoard
RouterBoard adalah sebuah perangkat keras jaringan komputer yang dikembangkan oleh mikrotik yang didalamnya terinstall sistem operasi mikrotik RouterOS. RouterBoard seperti halnya komputer, tetapi RouterBoard memilki ukuran yang sangan kecil dan praktis. Didalam RouterBoard juga terdapat Processor, RAM, ROM dan memory flash.


Pada Routerboard juga tersedia mulai low-end sampai dengan hight-end Router. Product dari mikrotik RouterBoard yang paling sering kita jumpai dipasaran adalah Mikrotik RB750.

Minggu, 23 Oktober 2016

Pengertian dan Fungsi Mikrotik pada Jaringan Komputer

Pengertian Mikrotik RouterOS pada Jaringan Komputer

Mikrotik adalah sebuah sistem operasi jaringan komputer yang memungkinkan untuk dapat digunakan sebagai router dalam jaringan. Mikrotik adalah salah satu sistem operasi atau perangkat lunak yang paling ringan dan simple untuk digunakan.

Mikrotik sendiri mempunyai banyak kelebihan  yang ditawarkan sehingga banyak orang yang menggunakannya. Mikrotik sangat baik untuk provider hotspot dan warnet karena kemampuannya dalam mengadministrasi jaringan komputer. Mikrotik mempunyai beberapa fitur yang sangat memudahkan seorang admin jaringan dalam memanajemen sebuah jaringan komputer seperti: Firewall dan NAT, Routing, Hospot, Web Proxy, DHCP dan masih banyak lagi.


Baca Juga: Router Komputer - Router PC

Fungsi Mikrotik pada Jaringan Komputer

Mikrotik menjadi primadona dalam pembuatan router dan administrasi dalam jaringan. Kemudahan dan tool yang sederhana membuat mikrotik menjadi pilihan banyak orang. Berikut adalah fungsi-fungsi mikrotik dalam jaringan komputer:

  • Dapat digunakan sebagai billing hotspot sehingga memudahkan dalam pengkonfigurasian  dan pembagian bandwitch pada jaringan.
  • Konfigurasi jaringan internet dapat dilakukan secara terpusat pada mikrotik sehingga memudahkan admin jaringan untuk mengelola jaringan tersebut
  • Dapat digunakan untuk memblokir situs-situs terlarang yang mengandung konten pornografi dengan menggunakan proxy sehingga tercipta penggunaan internet yang positif
  • Dapat digunakan untuk pembuatan PPPoE Server
  • Pengaturan dan Konfigurasi LAN dapat dilakukan dengan hanya mengandalkan PC Mikrotik Router OS dengan spesifikasi perangkat keras yang sangat rendah
  • Memisahkan bandwith traffic internasional dan local, dan lainnya
Selain itu mikrotik juga menawarkan kemudahan dalam instalasinya. Dengan mengikuti panduan yang diberikan maka dengan cepat dan mudah kita bisa melakukan instalasi Mikrotik pada komputer. (Baca Juga: Cara Instalasi Mikrotik)

Jumat, 21 Oktober 2016

Pengertian DHCP dan Fungsinya Lengkap

Pengertian DHCP dan Fungsinya Lengkap - Kepanjangan DHCP adalah Dynamic Host Configuration Protocol, dalam dunia pendidikan materi DHCP ini biasanya diajarkan pada anak SMK khususnya jurusan teknik komputer jaringan dan multimedia. Singkatan DHCP ini sudah familiar didengar oleh para siswa atau orang yang menggeluti di bidang komputer jaringan. Namun, bagi para pelajar atau orang awam yang sedang

Kamis, 20 Oktober 2016

Urutan Processor Intel dari Terendah Sampai Tertinggi

Urutan Processor Intel - Laptop atau komputer PC memiliki "otak" yang biasa dikenal dengan processor atau mikroprosesor. Processor ini adalah organ yang paling penting bagi laptop/komputer karena berfungsi ibaratnya sebagai penerjemah atau pengolah data input dan output (baca: pengertian input dan output) pada komputer. Seiring perkembangan zaman processor ini banyak mengalami perubahan dan

Kamis, 13 Oktober 2016

Pengertian, Kelebihan dan kelemahan Sistem Operasi GUI (Graphical User Interface)

Pengertian Sistem Operasi GUI (Graphical User Interface)

Operasi GUI atau Graphical User Interface adalah sistem operasi komputer yang menggunakan antar muka atau tampilan grafis. Tampilan ini akan memudahkan pengguna untuk mengakses dan menjalankan komputer. Cursor pada layar yang sangat mudah digerakkan menggunakan mouse, sistem operasi jenis ini sangat cocok untuk pemula. Pada layar desktop juga disediakan berbagai macam tool dan shorcut yang memudahkan kita untuk mengakses aplikasi tertentu. Pada antarmuka GUI terdapat jendela, menu, tombol, icon, dll yang didesain supaya pengguna lebih mudah, nyaman, dll (user friendly) dalam berinteraksi dengan sistem operasi atau aplikasi.


Baca Juga: Hal-hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Melakukan Instalasi Sistem Operasi

Sistem operasi berbasis GUI merupakan sistem operasi primadona dijaman sekarang. Para pengembang sistem operasi berlomba-lomba untuk menyempurnakan tampilan agar lebih mudah digunakan dan lebih menarik.

Baca Juga: Pengertian dan Macam Sistem Operasi Jaringan Komputer

Contoh sistem operasi berbasis GUI yang paling banyak digunakan adalah sistem operasi keluarga windows, linux dan Mac OS:

Sistem Operasi Microsoft Windows:

  • Windows Xp
  • Windows Vista
  • Windows 7
  • Windows 8
  • Windows 10

Sistem Operasi Linux:

  • Debian
  • Ubuntu
  • Kubuntu
  • Xandros
  • Mandrake
  • Fedora Core
  • Knoppix
  • Redhat

Sistem Operasi Mac OS:

  • Macintosh Versi PowerPC
  • Mac OS X

Kelebihan Sistem Operasi GUI (Graphical User Interface)

  • User friendly dan tampilan lebih menarik
  • Tidak perlu menghafalkan perintah untuk bisa menjalankan sistem operasi
  • Lebih mudah digunakan

Kekurangan Sistem Operasi GUI (Graphical User Interface)

  • Membutuhkan spesifikasi perangkat keras yang tinggi telebih pada VGA Card
  • Performa lebih lambat
  • Mudah terserang virus

Cara Update BIOS Laptop dengan Flashdisk dan WinFlash Utility

Cara Update BIOS Laptop - BIOS singkatan dari Basic Input-Output System merupakan salah satu program yang tersinkronisasi langsung pada motherboard laptop/komputer. BIOS ini meski memiliki kapasitas kecil pada memory mampu mengenal seluruh komponen yang ada pada motherboard. Sehingga, jika anda memasang mouse, keyboard, atau flashdisk pada port yang tersedia pada motherboard, maka BIOS langsung

Selasa, 11 Oktober 2016

Pengertian dan Macam-macam Partisi pada Sistem Operasi Linux

Pengertian Partisi Hardisk pada Komputer

Partisi adalah pembagian ruang kosong pada media penyimpanan yaitu hardisk. partisi ini biasanya ditujukan untuk memilah-milah data antara data sistem dan data berkas. Partisi umumnya dilakukan pada saat kita melakukan instalasi sistem operasi komputer.

Baca Juga: Pengertian dan Fungsi Hardisk Komputer



Jenis-jenis Partisi pada Sistem Operasi Linux

Ada banyak partisi yang bisa dibuat tergantung sistem operasi yang digunakan, apakah sistem operasi linux atau sistem operasi windows. Khusus untuk pembahasan kali ini, kami akan berbagi jenis-jenis partisi pada sistem operasi linux. Berikut merupakan partisi-partisi yang umum digunakan pada sistem operasi linux:

1. Root atau biasa diberi tanda (/) 
Partisi Root adalah partisi utama pada sistem operasi Linux. Peranannya mirip seperti drive C: pada sistem operasi Windows. partisi ini sangat penting sekali karena semua akses pada sistem operasi linux akan masuk melalui Root, jadi jangan sampai lupa password dari root. Partisi ini wajib dibuat pada sistem opeasi linux. Sistem file yang biasa digunakan untuk memformat partisi ini adalah ext4. Minimal besarnya partisi ini adalah 5 GB. Disarankan minimal 8 GB agar lebih leluasa menginstall program lainnya.

Baca Juga: Hal-hal Yang Harus Diperhatikan Sebelum Melakukan Instalasi Sistem Operasi

2. /home
Partisi /home adalah partisi untuk user. Partisi ini dapat berisi data user. Data ini yang nantinya akan dapat digunakan user untuk menyimpan berkas yang berupa berupa dokumen, gambar, audio, video dan konfigurasi aplikasi user. Ini serupa dengan folder Documents and settings atau Users pada Windows. Partisi ini dapat dijadikan satu dengan partisi root (/) atau pada partisi sendiri. Sistem file pada partisi juga biasanya menggunakan ext4. Besarnya partisini ini dapat ditentukan berdasarkan banyaknya data yang kemungkinan akan dihasilkan.

Baca Juga: Syarat Untuk Instalasi Server

3. /boot
Partisi Boot merupakan partisi yang berisikan aplikasi booting (menjalankan) sistem operasi. Partisi ini tidak wajib untuk dibuat. partisi ini hanya akan digunakan jika nanti user akan melakukan instalasi dengan menggunakan metode multi boot. Sistem filenya juga secara umum dapat menggunakan ext4.

Baca Juga: Metode-metode Instalasi Sistem Operasi Jaringan Komputer

4. Swap, atau Ruang SWAP
Partisi SWAP adalah partisi RAM pada sistem Linux. Partisi ini dapat digunakan sebagai RAM tambahan (memori virtual). Ini berguna pada saat sistem kehabisan RAM (fisik). Semakin banyak jumlah aplikasi yang dijalankan semakin besar jumlah RAM yang digunakan. Pada saat sistem kehabisan RAM, Linux dapat menggunakan partisi swap ini sebagai RAM tambahan. Dalam Linux ada istilah swapping yang digunakan untuk menunjukkan proses pemindahan page dari memori RAM ke swap. Page adalah blok-blok pada memori. Ukuran dari partisi ini minimal sama dengan besarnya RAM yang ada. Namun disarankan agar besarnya swap dua kali RAM. (Baca Juga: Pengertian dan Fungsi RAM Komputer)